Oleh Oka Nurlaila
16 May 2022
Bu Sumiyati, Penerima Manfaat Program Kambing untuk Janda

Pada akhir bulan April lalu, Bu Setiawati selaku koordinator program Kambing untuk Janda melakukan kegiatan monitoring kambing ke para anggota yang tergabung di program. Kali itu ia menuju Desa Harapan Mulia yang dapat ditempuh dalam waktu 35 menit dari Sukadana menggunakan sepeda motor. 

 

Program Kambing untuk Janda yang dibentuk sejak tahun 2009 bertujuan untuk memberikan bantuan bagi ibu janda yang merupakan bagian dari komunitas masyarakat yang paling rentan. Program ini memberikan kesempatan bagi ibu Janda untuk menjadi lebih mandiri dan memiliki mata pencaharian yang dapat mendukung kehidupan keluarga. Selain mendapatkan satu ekor anak kambing untuk dirawat, para ibu janda juga mendapatkan pelatihan mengenai pengecekan kesehatan kambing, perawatan dan kebersihan kandang kambing, dan pengobatan penyakit kambing.

 

Program Pemberdayaan Ibu-Ibu Janda di Kalimantan (ASRI)

 

Bu Sumiyati yang berusia 60 tahun merupakan salah satu penerima manfaat dari program Kambing untuk Janda Alam Sehat Lestari (ASRI) sejak tahun 2014 dari Desa Harapan Mulia. Ia bercerita bahwa jumlah kambing yang dimilikinya sekarang adalah sebanyak delapan ekor, dan salah satunya saat ini sedang mengandung sekitar 5 bulan. Semua kambing-kambingnya ia beri nama, dan rawat dengan hati-hati dibantu oleh saudara-saudaranya. Apabila kambingnya sakit, seperti scabies, Bu Sumiyati akan langsung menghubungi Bu Setiawati agar bisa segera diobati. Setelah diobati, ia biasanya mengoleskan oli bekas ke kambing yang terkena scabies dengan harapan dapat mengurangi rasa gatalnya.

 

Kambing untuk Janda ASRI

 

Selama delapan tahun merawat kambing, Bu Sumiyati pernah mengalami cerita pahit yaitu kambingnya hilang selama 2 hari. Saat dicari di dekat gunung, ternyata kambingnya ditemukan telah mati diserang ular. Sejak saat itu Bu Sumiyati dan keluarga selalu khawatir jika sewaktu-waktu kambingnya yang lain juga akan diserang ular. Bu Sumiyati mengaku sangat senang dan berterima kasih kepada ASRI yang telah membantu perekonomian keluarganya melalui program kambing untuk janda. Dari penjualan kambing sebanyak tiga kali, ia dapat memperbaiki rumah, seperti memperbaiki atap dan membeli bahan-bahan bangunan lainnya. Ia pun bercita-cita kambing-kambing yang ia rawat dapat semakin berkembang dan bertambah banyak. “Saya berharap bisa punya 20 kambing nantinya,” kata Bu Sumiyati.