Perkenalkan saya Syafira Fajar Sukma, seorang mahasiswi semester 7 dari Program Studi Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Tanjungpura Pontianak. Saya melakukan kerja praktik di Yayasan ASRI bersama satu teman saya, yaitu Dea. Saya memilih magang di ASRI karena tertarik dengan ide planetary health yang menselaraskan kelestarian hutan dan kesehatan masyarakat.
Kesan pertama saya ketika pertama kali datang ke Sukadana adalah masih sangat banyak hutan, pohon-pohon sangat rindang dan juga pantainya yang indah. Pertama kali datang ke Yayasan ASRI kami langsung disambut oleh Kak Laily dan dibawa ke tempat kami menginap.
Di hari pertama magang, kami mengikuti morning meeting sekaligus perkenalan dengan staf-staf ASRI. Setelah itu, kami diajak berkeliling oleh Kak Laily di sekitar Yayasan ASRI, mulai dari ruangan-ruangan yang ada di klinik, persemaian bibit pohon serta kebun organik milik Yayasan ASRI. Selain kami berdua, ternyata ada satu visitor dari luar negeri bernama Susan yang tengah menjalankan projek dan mengharuskannya bekerjasama dengan Yayasan ASRI.
Hari kedua, untuk pertama kalinya kami diajak mengunjungi area persemaian beserta kawasan konservasi dan reboisasi milik Yayasan ASRI yang berada di Desa Laman Satong. Kawasan yang menjadi lokasi reboisasi ini adalah kerjasama antara Yayasan ASRI dan Taman Nasional Gunung Palung. Di sini kami diajak berkeliling melihat bibit-bibit pohon yang ada di persemaian. Kami juga diberi kesempatan untuk menanam beberapa bibit pohon bersama Mba Etty, Pak Zul, Susan, Antonia dan ketiga anaknya. Pengalaman ini merupakan pengalaman yang sangat berarti bagi kami. Saya ucapkan terimakasih kembali kepada Mba Etty yang telah mengajak kami ke sana.
Kemudian pada hari-hari berikutnya, kami pergi ke persemaian bibit milik Yayasan ASRI yang berada di Desa Sedahan Jaya. Di sana kami membantu Bang Joni mencabut beberapa bibit pohon yang telah mati, memisahkan polybag yang kosong dan menatanya. Selain di persemaian Sedahan Jaya kami juga membantu di persemaian bibit di belakang Klinik Yayasan ASRI. Di persemaian klinik kami membantu menata bibit-bibit adopsi dan menyiramnya setiap pagi hari. Ilmu yang kami dapat dari membantu di persemaian ialah kami banyak tahu tentang jenis-jenis pohon keras, buah dan pohon yang menjadi bibit di sana. Oh iya, bibit-bibit pohon ini berasal dari masyarakat yang berobat di Klinik ASRI lho! Masyarakat yang berobat di klinik ASRI dapat membayar biaya pengobatan mereka dengan bibit-bibit pohon, ini merupakan salah satu program dari Yayasan ASRI yang sangat membantu masyarakat dalam hal kesehatan.
Pada tanggal 12 Juli adalah hari ulang tahun Yayasan Alam Sehat Lestari (ASRI) ke-16 dan kami berkesempatan untuk merayakan hal tersebut dengan semua teman-teman dari Yayasan ASRI. Kami sangat terharu karena bisa merayakan ulang tahun instansi tempat kami magang, hal itu menjadi salah satu pengalaman yang berharga buat kami. Sekali lagi kami ucapkan selamat ulang tahun buat Yayasan ASRI, semoga kedepannya Yayasan ASRI lebih sukses dan berjaya.
Selain membantu di persemaian-persemaian Yayasan ASRI, kami juga membantu Bang Iqbal selaku Koordinator Riset ASRI untuk memasang camera trap di lokasi yang telah direboisasi di kawasan Taman Nasional Gunung Palung. Di sela-sela pemasangan kamera trap ini saya pribadi melakukan survey untuk penelitian saya mengenai Inventarisasi tumbuhan paku yang ada di daerah tersebut. Hasil yang saya dapatkan dari survey ini adalah saya mendapatkan 10 spesies, 8 genus serta 10 famili dari tumbuhan paku yang saya temukan dan teridentifikasi. Hasil ini tentunya menjadi pengetahuan dan kebanggaan tersendiri bagi saya, sebab dengan hasil ini saya berharap dapat membantu Yayasan ASRI untuk lebih mengenal informasi mengenai tanaman paku yang ada di kawasan mereka. Setelah mengidentifikasi tanaman-tanaman tersebut saya dan teman saya melakukan presentasi hasil yang dihadiri oleh Pak Rusda, Pak Asep, Bang Iqbal dan Kak Natasya.
Tidak terasa waktu kami di ASRI sudah berjalan selama sebulan yang artinya kerja praktik kami sudah usai Walaupun kami tidak terlalu banyak membantu teman-teman ASRI, namun saya sangat bahagia berada di lingkungan ASRI serta membantu kegiatan-kegiatan disana. Hal yang membuat saya kagum di ASRI adalah dengan kedekatan staff-staff ASRI yang terasa seperti keluarga, mereka juga tidak pernah membiarkan kami merasa asing. Mungkin hal tersebut yang membuat Yayasan ASRI tetap bertahan hingga sekarang karena rasa sayang mereka terhadap sesama dan lingkungan menjadikan ASRI tetap kuat. Semoga kehadiran saya dan teman saya dapat meninggalkan kesan yang berarti bagi teman-teman ASRI.
Terimakasih banyak untuk Yayasan ASRI yang telah menerima kami untuk melakukan Kerja Praktik disana, serta saya dan teman saya juga ingin memohon maap apabila ada kata serta perbuatan kami selama disana yang kurang mengenakkan di hati teman-teman ASRI. Saya sangat atas perjuangan ASRI selama ini demi menjaga kelestarian alam kita, semoga di kesempatan yang lain saya dapat berkunjung dan membantu kembali di Yayasan ASRI.
